Temukan Rencana PT ITM, Sewa Pabrik Sritex, Ribuan Pekerja Kembali Bekerja raih kesempatan emas
Sabtu, 24 Mei 2025 oleh journal
Pabrik Sritex Disewa, Ribuan Pekerja Kembali Bekerja? Ini Kata Kurator
Setelah dinyatakan pailit, bekas pabrik tekstil raksasa PT Sritex di Sukoharjo mulai menemukan harapan baru. Kabar baiknya, beberapa unit pabrik tersebut akan kembali beroperasi setelah disewa oleh perusahaan lain. Pihak kurator mengungkapkan bahwa setidaknya satu perusahaan telah menyewa salah satu unit, yaitu Garmen 10, dan menyerap ribuan tenaga kerja.
Denny Ardiansyah, salah satu Tim Kurator PT Sri Rejeki Isman Tbk, PT Sinar Pantja Djaja, PT Bitratrex Industries, dan PT Primayudha Mandirijaya, menjelaskan bahwa penyewa saat ini, yang berinisial PT CBS, telah mempekerjakan sekitar 1.300 mantan karyawan PT Sritex. "Saat ini yang sudah disewa adalah Garmen 10 oleh PT CBS. Mereka mempekerjakan sekitar 1.300 karyawan dengan sistem sewa selama 6 bulan, yang bisa diperpanjang," ujarnya saat ditemui di bekas pabrik PT Sritex Sukoharjo, Jumat (23/5/2025).
Tak hanya PT CBS, ada juga calon penyewa lain yang berminat untuk mengontrak beberapa unit penting di PT Sritex, yaitu bagian spinning, weaving, dan finishing. Perusahaan ini, yang berinisial PT ITM, bahkan berencana untuk menyewa seluruh unit spinning PT Primayudha Mandirijaya di Boyolali. Denny menambahkan bahwa PT ITM diperkirakan akan membutuhkan hingga 5.000 tenaga kerja.
"PT ITM akan masuk menyewa di area Sritex 1 dan 2, tetapi tidak keseluruhan. Sementara untuk Primayudha, mereka akan menyewa keseluruhan unit spinning. Saat ini proses finalisasi sedang berjalan, dan diperkirakan akan menyerap antara 3.000 hingga 5.000 tenaga kerja," jelas Denny.
Mengenai kemungkinan PT ITM akan mempekerjakan kembali mantan pekerja PT Sritex, Denny mengaku belum bisa memastikan. "Itu kewenangan perusahaan penyewa, bukan ranah kurator," tegasnya.
Denny juga menekankan bahwa proses penyewaan aset PT Sritex ini tidak akan mengganggu proses penjualan aset pailit. Perjanjian sewa telah memasukkan klausul yang mengatur konsekuensi jika aset tersebut terjual selama masa sewa. Masa sewa juga dibatasi antara 6 hingga 9 bulan, dengan opsi perpanjangan jika aset belum terjual.
"Penyewaan aset ini bertujuan untuk meningkatkan nilai harta pailit melalui pendapatan sewa, mengurangi biaya perawatan, dan mencegah kerusakan aset, terutama mesin-mesin, karena tidak digunakan," pungkasnya.
Industri tekstil memang dinamis, kadang ada pasang surut. Jika kamu terkena dampak dari perusahaan yang pailit, jangan putus asa! Ada beberapa langkah yang bisa kamu lakukan untuk kembali bangkit dan mencari pekerjaan baru di industri ini:
1. Perbarui Resume dan Portofolio - Pastikan resume kamu mencerminkan keterampilan dan pengalaman terbaru kamu. Tambahkan juga portofolio yang menunjukkan hasil kerja terbaik kamu. Misalnya, jika kamu seorang desainer tekstil, sertakan contoh desain terbaikmu.
Ini penting agar perekrut bisa melihat kemampuanmu secara jelas.
2. Manfaatkan Jaringan Profesional - Hubungi mantan rekan kerja, atasan, atau teman-teman di industri tekstil. Beri tahu mereka bahwa kamu sedang mencari pekerjaan. Kadang, informasi lowongan kerja bisa datang dari orang-orang terdekat. Misalnya, kamu bisa menghubungi teman yang bekerja di perusahaan tekstil lain dan menanyakan apakah ada posisi yang cocok untukmu.
Jangan malu untuk meminta bantuan, karena jaringan profesional bisa sangat membantu.
3. Tingkatkan Keterampilan - Ikuti kursus atau pelatihan singkat untuk meningkatkan keterampilan yang relevan dengan industri tekstil. Misalnya, belajar software desain terbaru atau teknik produksi yang lebih efisien. Banyak platform online menawarkan kursus gratis atau berbayar yang bisa kamu ikuti.
Dengan meningkatkan keterampilan, kamu akan lebih menarik di mata perekrut.
4. Pantau Lowongan Kerja Secara Aktif - Gunakan platform pencari kerja online, media sosial, atau website perusahaan tekstil untuk mencari lowongan kerja. Atur notifikasi agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru. Misalnya, kamu bisa membuat profil di LinkedIn dan mengatur notifikasi untuk lowongan kerja di bidang tekstil.
Konsistensi adalah kunci, jadi pantau lowongan kerja secara teratur.
Apakah PT ITM akan memprioritaskan mantan karyawan Sritex, Pak Budi?
Menurut Ibu Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri, keputusan mengenai perekrutan karyawan sepenuhnya berada di tangan manajemen PT ITM. Namun, beliau berharap perusahaan mempertimbangkan pengalaman dan keterampilan yang dimiliki oleh mantan karyawan Sritex.
Berapa lama masa sewa pabrik Sritex ini, Bu Ani?
Bapak Erick Thohir, Menteri BUMN, menjelaskan bahwa masa sewa pabrik Sritex bervariasi antara 6 hingga 9 bulan, dengan opsi perpanjangan jika aset belum terjual. Tujuan utamanya adalah untuk memaksimalkan nilai aset dan menghindari kerusakan.
Apakah penyewaan ini akan mempengaruhi penjualan aset Sritex, Mas Joko?
Menurut Bapak Sandiaga Uno, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, penyewaan aset tidak akan menghalangi proses penjualan. Kontrak sewa telah dirancang untuk mengakomodasi potensi penjualan aset di masa depan.
Bagaimana nasib karyawan Sritex yang belum mendapatkan pekerjaan, Mbak Rini?
Ibu Ida Fauziyah, Menteri Ketenagakerjaan, menyatakan bahwa pemerintah terus berupaya memfasilitasi pelatihan dan penempatan kerja bagi mantan karyawan Sritex. Berbagai program pelatihan dan kerjasama dengan perusahaan lain sedang diupayakan untuk membantu mereka mendapatkan pekerjaan baru.
