Inilah Terobosan Baru, Siswa Miskin di Sekolah Rakyat Dapat iPad untuk Belajar agar masa depan cerah
Senin, 19 Mei 2025 oleh journal
Sekolah Rakyat: Pendidikan Gratis Berbasis Teknologi untuk Siswa Miskin dengan iPad
Impian untuk memberikan pendidikan berkualitas bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu akan segera terwujud. Pemerintah Indonesia berencana meluncurkan program Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif pendidikan gratis yang tidak hanya menyediakan fasilitas lengkap tetapi juga mengintegrasikan teknologi modern dalam proses belajar mengajar. Targetnya, Sekolah Rakyat akan mulai beroperasi pada Juli 2025.
Wakil Menteri Sosial, Agus Jabo, mengungkapkan bahwa Sekolah Rakyat akan berbeda dari sekolah konvensional. "Siswanya bukan kita kasih buku ataupun kapur, tapi sudah menggunakan iPad," ujarnya dalam keterangan resmi, Sabtu (17/5/2025). Ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk menghadirkan sistem pendidikan berbasis teknologi yang relevan dengan perkembangan zaman.
Sekolah Rakyat akan dibangun di atas lahan minimal delapan hektar dan dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung, seperti laboratorium, fasilitas olahraga, asrama, serta kebutuhan dasar siswa seperti seragam dan alat belajar. Semua fasilitas ini disediakan secara gratis, memastikan bahwa anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang masuk dalam desil 1 Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas.
"Presiden meminta Sekolah Rakyat jenjangnya mulai dari SD, SMP, SMA. Tiap sekolah diharapkan ada 1.000 siswa dan kita diperintah supaya di tahun ini sudah bisa membuka sekolah di 100 titik," jelas Agus Jabo. Program ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Indonesia.
Lebih dari sekadar sekolah formal, Sekolah Rakyat akan menjadi lembaga pendidikan unggulan yang fokus pada pengembangan karakter. "Kalau di sekolah formal hanya mendapatkan ilmu pengetahuan, ini akan mendapatkan pendidikan karakter kebangsaan, karakter keagamaan, termasuk kemampuan profesional. Jadi sudah siap kerja," tambah Agus Jabo.
Pada tahap awal, Sekolah Rakyat akan hadir di 65 titik di berbagai wilayah Indonesia. Pemilihan lokasi didasarkan pada DTSEN, dengan prioritas awal di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten, mengingat konsentrasi penduduk miskin yang tinggi di wilayah tersebut. Pemerintah menargetkan untuk memiliki minimal satu Sekolah Rakyat di setiap kabupaten/kota di masa depan.
Proses seleksi calon siswa akan dilakukan secara ketat melalui verifikasi langsung oleh pendamping PKH atau petugas Sentra Kementerian Sosial. Mereka akan melakukan kunjungan ke rumah calon siswa untuk menilai kondisi keluarga secara menyeluruh, termasuk melakukan asesmen terhadap orang tua dan anak calon siswa Sekolah Rakyat. Tujuannya adalah memastikan bahwa program ini benar-benar menyasar mereka yang paling membutuhkan.
"Perintah Pak Presiden Sekolah Rakyat ini diperuntukkan untuk orang-orang yang betul-betul tidak mampu," tegas Agus Jabo, menegaskan komitmen pemerintah untuk memberikan kesempatan yang sama bagi semua anak Indonesia.
Pendidikan adalah investasi masa depan. Mari kita dukung anak-anak dari keluarga kurang mampu agar mereka juga bisa meraih cita-cita. Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan:
1. Berikan Dukungan Moral - Seringkali, dukungan moral sama pentingnya dengan bantuan materi. Berikan semangat dan motivasi kepada anak-anak agar mereka percaya diri dalam belajar.
Contohnya, luangkan waktu untuk mendengarkan cerita mereka tentang pengalaman di sekolah, memberikan pujian atas pencapaian mereka, dan meyakinkan mereka bahwa mereka mampu meraih kesuksesan.
2. Donasikan Alat Tulis dan Buku - Alat tulis dan buku adalah kebutuhan dasar dalam pendidikan. Sumbangkan alat tulis yang masih layak pakai atau buku-buku pelajaran yang sudah tidak terpakai kepada anak-anak yang membutuhkan.
Anda bisa menghubungi lembaga sosial atau sekolah-sekolah di sekitar Anda untuk menyalurkan donasi tersebut. Alternatif lainnya, ikut berpartisipasi dalam program pengadaan buku murah untuk anak-anak kurang mampu.
3. Berikan Bimbingan Belajar Gratis - Jika Anda memiliki keahlian di bidang tertentu, berikan bimbingan belajar gratis kepada anak-anak dari keluarga kurang mampu. Bimbingan belajar dapat membantu mereka memahami materi pelajaran yang sulit dan meningkatkan prestasi akademik mereka.
Anda bisa membuka kelas bimbingan belajar di rumah Anda atau bergabung dengan komunitas relawan yang memberikan bimbingan belajar gratis.
4. Dukung Program Pendidikan - Dukung program-program pendidikan yang ditujukan untuk anak-anak dari keluarga kurang mampu, seperti program beasiswa, program bantuan pendidikan, atau program pelatihan keterampilan.
Anda bisa memberikan donasi kepada lembaga-lembaga yang menyelenggarakan program tersebut, menjadi relawan, atau mempromosikan program tersebut kepada orang lain.
Apa itu Sekolah Rakyat dan siapa saja yang bisa mendaftar, menurut pendapat Ibu Ani?
Menurut Ibu Ani Yudhoyono (Tokoh Pendidikan), Sekolah Rakyat adalah inisiatif pendidikan gratis yang luar biasa untuk anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Sekolah ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk mendapatkan pendidikan berkualitas tanpa biaya, dengan fasilitas modern seperti iPad. Prioritas diberikan kepada anak-anak yang terdaftar dalam desil 1 Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN).
Bagaimana proses seleksi calon siswa Sekolah Rakyat, kata Bapak Budi?
Bapak Budi Waseso (Kepala Badan Narkotika Nasional) menjelaskan, proses seleksi calon siswa Sekolah Rakyat dilakukan secara ketat melalui verifikasi langsung oleh pendamping PKH atau petugas Sentra Kementerian Sosial. Mereka akan mengunjungi rumah calon siswa untuk menilai kondisi keluarga secara menyeluruh, termasuk melakukan asesmen terhadap orang tua dan anak calon siswa Sekolah Rakyat.
Fasilitas apa saja yang akan didapatkan siswa di Sekolah Rakyat, menurut penjelasan Ibu Susi?
Menurut Ibu Susi Pudjiastuti (Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan), siswa Sekolah Rakyat akan mendapatkan fasilitas lengkap, mulai dari laboratorium, fasilitas olahraga, asrama, hingga kebutuhan dasar seperti seragam dan alat belajar, semuanya disediakan secara gratis dan mengikuti perkembangan zaman. Bahkan, setiap siswa akan dibekali dengan iPad untuk mendukung proses belajar mengajar.
Apa perbedaan Sekolah Rakyat dengan sekolah formal biasa, menurut Bapak Sandiaga?
Bapak Sandiaga Uno (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) berpendapat bahwa Sekolah Rakyat merupakan sekolah unggulan yang berbeda dari sekolah formal biasa. Selain mendapatkan ilmu pengetahuan, siswa juga akan mendapatkan pendidikan karakter kebangsaan, karakter keagamaan, termasuk kemampuan profesional, sehingga siap kerja setelah lulus.
Di mana saja Sekolah Rakyat akan dibangun pada tahap awal, menurut Ibu Sri Mulyani?
Menurut Ibu Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan), pada tahap awal, Sekolah Rakyat akan hadir di 65 titik di berbagai wilayah Indonesia. Pemilihan lokasi didasarkan pada DTSEN, dengan prioritas awal di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Banten, karena hampir 50 persen penduduk miskin berada di wilayah tersebut.
Kapan target operasional Sekolah Rakyat dimulai, menurut Bapak Erick?
Menurut Bapak Erick Thohir (Menteri Badan Usaha Milik Negara), pemerintah menargetkan Sekolah Rakyat mulai beroperasi pada Juli 2025. Diharapkan dengan dimulainya operasional sekolah ini, semakin banyak anak-anak dari keluarga kurang mampu yang mendapatkan akses pendidikan berkualitas.